Presiden Prabowo Sampaikan RUU APBN 2026 dengan Fokus Indonesia Tangguh, Mandiri, dan Sejahtera

JAKARTA – Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Presiden Prabowo Subianto secara resmi menyampaikan Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RUU APBN) Tahun Anggaran 2026 beserta Nota Keuangan kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI), Jumat (15/8/2025) di Gedung DPR RI, Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo menegaskan visi dan tujuan utama pembangunan nasional yakni mewujudkan Indonesia yang tangguh, mandiri, dan sejahtera di tengah ketidakpastian ekonomi global.

“Meski tantangan global masih kompleks, ekonomi Indonesia menunjukkan kinerja yang solid dengan pertumbuhan sebesar 5,12 persen,” ungkap Presiden Prabowo.

Ia juga menyebutkan indikator ekonomi lainnya yang menggembirakan seperti peningkatan konsumsi masyarakat sebesar 4,97 persen dan pertumbuhan investasi yang tinggi hingga 6,99 persen. Selain itu, ekspor nasional mengalami kenaikan signifikan sebanyak 10,67 persen.

Presiden juga menyoroti aspek sosial dengan menurunnya tingkat pengangguran terbuka menjadi 4,76 persen.

“Penurunan angka kemiskinan serta keberhasilan penciptaan lapangan kerja baru merupakan bukti konkret keberhasilan kebijakan ekonomi pemerintah,” tuturnya.