KEDIRI (Jatimlines.id) – Saat ini Pemerintah Kota Kediri menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kota berlangsung di Hotel Greand Surya Jl Dhoho 5 – 6 Maret 2024.
Paparan tentang Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJPD ) dan RKPD tahun 2025 – 2045 kota Kediri disampaikan Pj Walikota Kediri, Dr, Ir, Zanariah, M, S.i, kemudian disampaikan Dirjen Menteri Dalam Negeri Bina Pembangunan Daerah, Ir Restu Ardy Daud, M.SC dan BPSDM Jawa Timur Dr, Ramliyanto, Sp.MP.
Penyampaikan disampaikan di depan, DPRD Kota Kediri, Forkompinda Kota Kediri, Camat se Kota Kediri, Organisasi Perangkat Daerah ( OPD), Lurah se Kota Kediri, OJK, BNN, para Delegasi Kecamatan se Kota Kediri, PWI, IJTI, FKUB, Forum Anak, BEM IAIN, KNPI, Akademisi dan undangan lain.
Puncak acara penyampaian RPJPD 2025 – 2045 dan RKPD Kota Kediri, berlangsung 6/3/2024. Sebelumya 5/3/2024, telah dimulai terlebih dahulu pembahasan Rencana Kerja Forum Perangkat Daerah 2025.
Pembahasan Musrenbang tingkat Kota di bagi menjadi 3 Komisi, untuk Bidang A dengan sasaran usulan tentang Kesehatan dan Pendidikan, Bidang B membidangi Pembangunan Infrastruktur, terus kemudian Bidang C membidangi Ekonomi dan Sosial.
“Puji syukur kehadirat Alloh SWT, atas Rahmatnya kita bisa bersilaturohim, dalam keadaan sehat wal Alfiat kita bisa hadir dalam acara Musrenbang tingkat Kota pagi ini. Mulai dari Kemarin tadi sudah dilporkan Pak Chevi Ning Suyudi kepala BAPPEDA Kota Kediri, dan Alhamdulillah juga bahwa kemarin itu bapak ibu melaksanakan Musyawarah untuk menentukan mana saja prioritas pembangunan dan usulan masyarakat di masing masing wilayah yaitu Kecamatan dengan 46 Kelurahan,” jelas Walikota Kediri.
Dan dari Hasil musyawarah itu saya ingin berpesan kepada OPD agar Segera menyusun rencana Anggaran kegiatan atas usulan prioritas yang telah disampaikan.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, ” jadi kalau kita disini, kita mulai dulu Forum Perangkat Daerah ( FPD), baru ini seremonial untuk didengarkan hasil musyawarah kemarin dan Kepada masyarakat juga, jika usulanya belum terakomodir pada Musrenbang tahun ini, masih bisa mengusulkan pada Musrenbang tahun berikutnya.
Dan bapak ibu tahun Indonesia Emas telah di gaungkan untuk menjadi tujuan dari Pembanggunan jangka panjang Nasional tahun 2025 – 2045, tepat seratus tahun pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia telah melesat dalam Kelompok negara maju,” pungkasnya.
M Pembangunan Infrastruktur 96 usulan ACC. Untuk Kecamatan Pesantren seperti, Kelurahan Banaran, pembangunan Drainase, Bangsal pembangunan Drainase, Bawang pembangunan Drainase dan jalan baru, Betet pembagunan jalan baru Dasem, Blabak pembangunan tanggul, Jamsaren pembangunan jalan baru Kleco, Ketami Pembagunan Gedung Kantor, Ngletih pembangunan Jembatan, Pakunden pembangunan Drainase, Mushola Ar Rahmat ke utara. RT 29, RT 28, RT 27, RT 25, Pesantren pembangunan Drainase, Singonegaran Pembangunan Jalan Baru, Temporejo pembangunan tanggul Sungai, Kelurahan Tinalan pembangunan saluran irigasi dan Kelurahan Tosaren pembangunan tanggul Sungai.
Kemudian untuk kegiatan pembangunan ACC di 2 Kecamatan lainya, Kelurahan Rejomulyo Sosialisasi Bank sampah, Lirboyo sosialisasi pembuatan kompos, Balorweti pembutan tanggul, Banjaran pembangunan Drainase, Dandangan pembangunan jalan baru, Kaliombo pembangunan jalan baru, Kemasan Gorong Gorong, Manisrenggo pembangunan Saluran, Ngadirejo pembangunan Saluran, Ngronggo pembanggunan Drainase, Pakelan Drainase, Pocanan Drainase, Ringin Anom perpipaan air bersih dan Semampir pembangunan jalan baru.
Terus Kemudian Kelurahan Setonogedong perpipaan air bersih, Setono Pande pembangunan gorong gorong, Bandar kidul pembangunan jalan baru, Bandar Lor pembangunan gedung baru, Bujel Drainase, Gayam Saluran Irigasi, Lirboyo Drainase, Mojoroto Drainase, Mrican Pembangunan Gedung Kantor, Ngampel pembuatan tanggul, Pojok Pembuatan tanggul, Sukorame Drainase dan Kelurahan Tamanan pembangunan irigasi. (mid/mam).