Penutupan PORPROV Jawa Timur IX 2025 Berlangsung Spektakuler

Emil Dardak Apresiasi Pembukaan dan Penutupan PORPROV Jatim IX
Penutupan Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jawa Timur Ke-9 berlangsung spektakuler, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, menyampaikan apresiasi atas suksesnya rangkaian kegiatan penutupan Pekan Olahraga Provinsi Ke-9 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu 5/7/2025.
Acara ini dibuka dengan penampilan memukau dari Tasya Rosmala, dilanjutkan dengan atraksi semangat dari Polisi Cilik. Setelah itu, peserta diajak bergerak bersama dalam senam jantung sehat. Kemeriahan berlanjut dengan suguhan tari topeng bapang dan banjari yang memikat.
Usai penampilan seni, acara dilanjutkan dengan laporan dari Ketua KONI Jawa Timur, kemudian sambutan dari Bupati Malang dan Wakil Gubernur Jawa Timur. Setelah rangkaian sambutan, kemeriahan semakin terasa saat Defile atlet se-Jawa Timur berlangsung. Kemudian, api Porprov secara simbolis dipadamkan diiringi pesta kembang api yang spektakuler, sebagai penutup ditutup dengan penampilan istimewa dari Niken Salindry.
Penting untuk diketahui, Acara spektakuler ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak. Bupati Kabupaten Malang Drs. H. M. Sanusi, M.M., didampingi Wakil Bupati Dra. Hj. Lathifah Shohib. Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M., bersama Wakil Wali Kota Ali Muthohirin. Wali Kota Batu H. Nurochman, S.H., M.H., didampingi Wakil Wali Kota Heli Suyanto, S.H., M.H. Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno, S.H., S.I.K., M.H. Dandim 0818 Letkol Inf. Danu Prasetyo.
Menurut Emil, Saat ditemui para jurnalis menjelaskan bahwa, seluruh proses pembukaan hingga hari ini berjalan lancar dan sesuai rencana, berkat kerja keras panitia KONI dari tingkat provinsi, kabupaten, hingga kota, khususnya di Malang dan Batu.
“Acara yang spektakuler, ini menjadi wujud nyata dedikasi dan pengorbanan bersama untuk mendukung para atlet,” tutur Emil.
Dalam kesempatan tersebut, Emil menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar seremonial, melainkan juga merupakan bentuk penghargaan terhadap para atlet yang telah berjuang dengan semangat tinggi.
“Kami berharap setiap cabang olahraga terus melakukan upaya maksimal dalam meningkatkan kualitas para atlet, baik dari sisi mental maupun fisik, tanpa melampaui batas kemampuan mereka,” ungkap Emil.
Ia menambahkan, para atlet yang masih berusia muda dan menjalani pendidikan memiliki kesempatan besar untuk terus mengukir prestasi.
“Prestasi ini bukan hanya pengakuan di bidang olahraga, namun juga dapat membuka peluang bagi mereka untuk mendapatkan sekolah yang diinginkan. Dengan begitu, pembinaan atlet di Jawa Timur semakin komprehensif, menggabungkan aspek akademik dan olahraga secara seimbang,” tambahnya.
Lebih lanjut, Emil mengungkapkan bahwa kegiatan ini juga memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal.
“Ekonomi lokal berputar dengan baik selama rangkaian kegiatan berlangsung, dan manfaatnya pun dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar,” jelasnya.
Pemerintah pun berkomitmen untuk terus menggali dan memperdalam manfaat ekonomi dari setiap kegiatan olahraga yang diselenggarakan di Jawa Timur.
Mengenai penutupan kegiatan, Emil menilai pelaksanaannya sudah sangat baik dan mencerminkan apresiasi yang tulus dari pemerintah kepada para atlet.
“Penutupan ini adalah bentuk penghormatan sekaligus motivasi bagi adik-adik atlet yang akan terus berjuang mengharumkan nama daerah masing-masing,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang, Dr. M. Hidayat, M.M., M.Pd., menyatakan bahwa pembukaan dan penutupan Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) ke-IX Jawa Timur yang digelar di Stadion Kanjuruan berjalan dengan sukses dan lancar.
“Hari ini, suasana sangat meriah. Meskipun sempat ada kendala akses masuk bagi sebagian penonton, namun akhirnya semua bisa masuk dan stadion hingga area luar pun penuh sesak dengan antusiasme masyarakat,” ujar Hidayat.
Ia menambahkan, keberhasilan pelaksanaan PORPROV ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak yang aktif memberikan penjelasan kepada masyarakat mengenai jadwal dan lokasi pertandingan. Hal ini turut mendorong tingginya partisipasi masyarakat Kabupaten Malang dalam menyemangati atlet-atlet lokal.
“Dengan semangat yang tinggi, Kabupaten Malang berhasil meraih peringkat kelima dalam PORPROV ke-IX Jawa Timur. Kami sangat bangga dengan pencapaian ini, namun yang lebih penting adalah terus berupaya meningkatkan prestasi di masa mendatang,” tuturnya.
Hidayat menegaskan bahwa atlet dan pelatih Kabupaten Malang telah bekerja keras untuk mengharumkan nama daerah. Meskipun banyak atlet asli Kabupaten Malang yang saat ini berlatih di luar wilayah, seperti Surabaya, mereka tetap berkomitmen membela Kabupaten Malang dalam setiap kompetisi.
“Kami bertekad agar pembinaan atlet di Kabupaten Malang bisa berkelanjutan, sehingga menghasilkan lebih banyak prestasi yang membanggakan di masa depan,” pungkasnya.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat, Dispora Kabupaten Malang optimis prestasi olahraga daerah ini akan terus meningkat pada ajang-ajang berikutnya.


Penulis: Ekowin
Editor: Red