Bapak Anak Nyaleg, Satu Partai Beda Wilayah

Afrilla Dharma Yoga Wicaksono Caleg Partai Golkar DPRD Kabupaten Malang Dapil 1 (dio)

KAB MALANG (jatimlines.id) – Kontestasi Pemilu 2024 khusuanya di Kabupaten Malang terlihat begitu meriah. Karena tingginya antusias di pemilu 14-Februari 2024 mendatang, bapak dan anak bersama-sama ikut ingin mengabdi kepada masyarakat untuk periode lima tahun kedepan.

Seperti halnya Afrilla Dharma Yoga Wicaksono,seorang Caleg nomor urut 3 Partai Golongan Karya(Golkar)dari Dapil 1 meliputi Kecamatan Pagelaran, Gondanglegi, Kepanjen dan Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang. Afrilla adalah putra dari Siadi SH,politisi dan Ketua DPD Golkar Kabupaten Malang terobsesi ingin mengabdikan dirinya kepada Kabupaten Malang, dengan memberikan sumbangsih pemikiran untuk kemajuan Kabupaten Malang kedepan lebih baik.

Kini, Siadi sebagai Caleg petahana Partai Golkar DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil Malang Raya untuk periode 5 tahun kedepan.

“Bapak saya Siadi SH,selain pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang selama 3 periode juga sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Malang sampai sekarang,” terang pemuda lajang yang karib disapa Yoga ini Senin(29/1/2024)kemarin.

Tambah Yoga,jika ia dan bapaknya nanti terpilih,yang jelas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat akan lebih maksimal. Karena dengan program-program yang ada di Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten Malang jika dijadikan satu, saya rasa cukup untuk melayani kebutuhan masyarakat khususnya di 4 Kecamatan(Pagelaran, Gondanglegi, Kepanjen dan Bululawang).

Dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pemilu 2024 ini,sebagai Caleg pemula,dia terus terus mempererat tali silaturahmi.
“Jadi untuk memperkenalkan nama saya. Saya gencarkan bersilaturahim kepada masyarakat”,ucap Caleg Partai Golkar alumni Universitas Brawijaya(UB) Fakultas Hukum ini.

Dalam bersilaturahmi itu,pada intinya dia mohon do’a restu serta dukungan kepada masyarakat. Karena menurutnya,tanpa dukungan masyarakat,seorang Caleg tidak mungkin berhasil serta bisa melenggang dengan nyaman ke kursi dewan.

Untuk itu, Yoga berkomitmen, jika Tuhan menghendaki dirinya duduk dikursi legislatif nanti,Ia akan terus menjalin silaturahim kepada masyarakat. Karena menurutnya, yang namanya wakil rakyat itu bukan seorang pejabat.Tetapi dia sebagai pelayan dan penyambung lidah rakyat.

“Sebagai wakil rakyat, kita harus merakyat dan bekerja untuk rakyat. Apa yang menjadi aspirasi rakyat dibawah harus kita dengarkan.Kemudian kita sampaikan kepada ekskutif setempat,” tandas Yoga masih dengan nada semangat.

Ketika disinggung,terkait apa yang banyak disuarakan oleh rakyat kedepan? Menurutnya, rata-rata mengenai kesejahteraan masyarakat dalam sektor perekonomian.

“Dan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang,warga harus pintar dalam memilih calon-calon legeslatif.Selain harus memilih Caleg yang betul-betul dikendaki, juga jangan Golput. Karena pilihan rakyat itu hanya ditentukan di tgl 14-Februari 2024 mendatang,” Yoga mengakhiri wawancaranya. (dio)

Penulis: dio

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan