Cabor Senam Kabupaten Malang Raih 9 Medali, Dispora Beri Apresiasi

Cabang olahraga (cabor) senam Kabupaten Malang meraih sembilan medali dalam ajang kompetisi yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malang, Dr. M. Hidayat, M.M., M.Pd., di Kabupaten Malang sebagai bentuk apresiasi atas hasil kerja keras para atlet dan pelatih yang telah dibina secara terstruktur pada Kamis (2/03/2025).

Ia mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian cabor senam yang telah berhasil mengantongi 4 medali emas, 3 medali perak, dan 2 medali perunggu.

“Keberhasilan ini menunjukkan keseriusan serta upaya maksimal yang telah dilakukan oleh para pelatih dan atlet senam dalam membina cabang olahraga ini,” ujar Dr. Hidayat.

Menurutnya, pencapaian tersebut patut dijadikan contoh dan inspirasi oleh seluruh cabor yang ada di Kabupaten Malang.

Ia berharap agar prestasi ini dapat terus ditingkatkan dengan menerapkan sistem pembinaan yang berkesinambungan dan terstruktur.

“Kami berharap ke depannya cabor lain juga mampu menyumbangkan medali yang lebih banyak lagi. Kuncinya adalah konsistensi dalam menjalankan program pembinaan secara berkelanjutan. Pemerintah daerah pun tidak akan menutup mata terhadap perkembangan ini, sehingga evaluasi dan dukungan, baik dari segi anggaran maupun fasilitas pendukung, akan terus kami berikan,” tandasnya.

Pernyataan tersebut sekaligus menjadi komitmen Dispora Kabupaten Malang untuk terus mendukung perkembangan prestasi olahraga, khususnya senam, yang tengah menunjukkan tren positif.

Upaya ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat dan meningkatkan kualitas sumber daya atlet di masa depan.

“Dengan dukungan pemerintah daerah dan manajemen cabor yang semakin profesional, Kabupaten Malang optimistis dapat mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi di berbagai ajang olahraga, sekaligus mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi maupun nasional,” harapnya optimistis.

Sementara di waktu yang sama, Dicky Muhammad Edwin Riansyah dari Kabupaten Malang, mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa), menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian yang diraihnya dalam ajang olahraga senam.

Sejak awal, ia mengaku selalu berusaha maksimal dengan terus berdoa dan menjalankan ibadah sebagai bekal dalam menjalani proses latihan dan kompetisi.

“Alhamdulillah, saya selalu berdoa dan beribadah sejak pertama kali mulai berlatih. Dukungan dari orang tua, terutama ayah dan ibu, sangat berarti bagi saya,” ujar Riansyah.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada orang tua dan pelatihnya yang telah memberikan bimbingan dan dukungan penuh selama masa persiapan kompetisi.

Dalam ajang yang diikuti, Riansyah berhasil meraih medali perunggu dalam nomor beregu, serta menunjukkan penampilan gemilang dengan mendapatkan medali emas di kategori All Round. Prestasi ini menjadi bukti kerja keras dan dedikasinya selama ini dalam dunia olahraga.

“Terima kasih banyak kepada pelatih dan semua pihak yang sudah membantu saya berlatih dan mencapai hasil ini. Medali emas dari All Round ini sangat berarti bagi saya,” tambahnya.