Dilema Edukasi Reproduksi Usia Dini, Perisai Jadi Solusi

MALANG, JATIMLINES.ID – Belva Aulia Putri Ayu Rehardini dan Kautsar Hammam Mumtaz, mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, memperkenalkan inovasi Perisai dalam acara Dies Natalis Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang pada (19/1/2025).
“Banyaknya permasalahan yang dialami remaja, seperti kehamilan usia dini, kehamilan yang tidak diinginkan, hingga kekerasan seksual, disebabkan oleh kurangnya edukasi sistem reproduksi secara komprehensif. Oleh karena itu, edukasi reproduksi seksual sejak usia dini sangatlah penting,” tutur Belva Aulia Putri Ayu Rehardini.
KLIK DISINI UNTUK MEMBACA BERITA SEPUTAR PENDIDIKAN
Inovasi ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk menghadapi dilema edukasi reproduksi yang masih dianggap tabu di masyarakat. Perisai menggunakan pendekatan yang menyenangkan melalui papan permainan edukasi, yang dirancang agar dapat diimplementasikan kepada anak usia dini dengan bimbingan instruktur, guru, atau orang tua.

Kurangnya implementasi edukasi reproduksi di Indonesia dan stigma tabu masyarakat terhadap pendidikan seksual pada anak usia dini diharapkan dapat diatasi dengan mengintegrasikan edukasi ini ke dalam kurikulum pendidikan sekolah. Selain itu, pendekatan kepada orang tua murid serta kolaborasi masyarakat, pemerintah, dan NGO melalui sosialisasi juga sangat diperlukan untuk menghapus stigma tabu terhadap edukasi seksual anak.
“Prototipe papan permainan Perisai (Petualangan Diri, Sehat, Aman, dan Cerdik) ke depannya akan didaftarkan ke HAKI. Hingga saat ini, prototipe sudah diuji coba di sekolah-sekolah mitra di Masjid Rois Dahlan, Jalan Kartoharjo,” tutup Kautsar Hammam Mumtaz.

Penulis: Fina Indriani
Editor: Akasa Putra