Mahasiswa KKN-T UPNVJT mengajak siswa SDN Jatipasar untuk berkreasi dengan memanfaatkan barang bekas

Mojokerto (Jatimlines.id) – Jumat (16/08/2024) Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) yang tergabung dalam KKN-T Bela Negara Kelompok 07 Gelombang 2 Jatipasar Trowulan Mojokerto menggelar kegiatan “lomba daur ulang” di SDN Jatipasar.

Permasalahan lingkungan khususnya terkait sampah plastik telah menjadi masalah di berbagai daerah. Terutama, sampah plastik kemasan yang sulit untuk dijual dan didaur ulang. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam pengelolaan sampah untuk mengatasi tingginya volume sampah di setiap wilayah.

Kegiatan lomba daur ulang ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan kesadaran kepada siswa – siswi SDN Jatipasar tentang pentingnya kebersihan lingkungan dengan dapat memanfaatkan dan mengolah barang bekas yang tidak terpakai menjadi barang yang lebih  berguna. Selain itu kegiatan ini juga bisa membangun kreativitas di kalangan siswa dan siswi.

Kegiatan lomba daur ulang ini juga berkaitan dengan permasalahan SDGs tentang kurangnya kesadaran lingkungan pada desa Jatipasar. Dengan adanya kegiatan lomba daur ulang ini, diharapkan siswa dan siswi kelas 6 SDN Jatipasar lebih paham akan pentingnya lingkungan yang bersih dengan cara mendaur ulang sampah plastik menjadi sebuah kreasi yang menarik seperti tempat pensil, bingkai foto, tempat tisu, dan lainnya. 

Lomba daur ulang ini dilaksanakan di SDN Jatipasar dengan jumlah peserta siswa kelas 6 sejumlah 21 peserta. Antusiasme siswa SDN Jatipasar sangat tinggi dalam mengikuti kegiatan ini. Dengan adanya kegiatan ini siswa tidak hanya dapat mengasah kreativitas tetapi juga dapat menambah pengetahuan praktis tentang daur ulang dan kesadaran akan kebersihan lingkungan sejak dini.

Bahan yang digunakan dalam lomba daur ulang ini merupakan gunting, korek api, lem, kardus dan sampah plastik yang telah dikumpulkan dan dibersihkan sebelumnya oleh siswa dan siswi, bahan-bahan tersebut akan dipotong menjadi beberapa bagian kecil dan ditempel sesuai dengan ide dan kreativitas siswa dan siswi. Nantinya hasil karya mereka akan dilombakan dan dinilai oleh mahasiswa KKN-T Bela Negara sesuai dengan kreativitas, kerapian dan ketepatan waktu selama proses pembuatan kerajinan dari bahan bekas.

Dalam kegiatan ini, siswa diajak untuk berpikir kreatif untuk dapat memanfaatkan barang bekas menjadi barang yang lebih berguna. Selain itu, diharapkan siswa mampu mengerti dan memahami pengelolaan sampah untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih.

Wali kelas 6 Sekolah Dasar Negeri Jatipasar Ibu Khoir mengatakan “Kegiatan lomba daur ulang dari bahan bekas ini bermanfaat bagi siswa-siswa dikarenakan sekolah ini merupakan sekolah adiwiyata. Dan sampah yang sekiranya sudah tidak terpakai ternyata dapat berguna menjadi barang yang berguna, siswa-siswi juga dapat menyalurkan kreativitasnya”.

Dengan adanya kegiatan lomba daur ulang dengan siswa-siswi kelas 6 SDN Jatipasar diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap pengelolaan sampah plastik dan membangun kesadaran serta kepedulian lingkungan oleh siswa-siswi sehingga dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.