KEDIRI (Jatimlines.id) – Menjelang helatan Percaturan Pemilukada, kader Nahdhlatul Ulama ( NU ) selalu jadi rebutan. Karena keberadaanya memang seksi dan sukses dalam menapaki kompetitor
Di berbagai kesempatan.
Diantara Keder NU yang pernah Sukses menjadi penjabat publik hingga sekarang seperti Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU Dr, Dra Hj Khofifah Indar Parawansa,M.S.i, yang menjadi Gubernur Jawa Timur, Gus Ipul Sapaan akrab Drs. KH Syaifullah Yusuf, S.I.P Sekjen PB NU, sekarang menjabat Walikota Pasuruan, Dewi Maria Ulfa, ST Ketua Fatayat Kabupaten Kediri menjadi Wabup Kabupaten Kediri dan almarhum Lilik Muhibah Nig Lik Ketua Muslimat Kota Kediri menjadi Wakil Walikota Kediri dua periode.
Tak dapat di pungkiri bahwa Organisasi Kemasyarakaran ( ORMAS ) NU sendiri sebetulnya bukan merupakan Partai Politik yang mempunyai kapasitas untuk bisa mengusung dan mendukung bakal calon Walikota ataupun Wakil Walikota. Namun karena keberadaanya mempunyai basis pemilih kultural yang fanatik, warga NU Tawhadu’ dan hormat kepada kyai. Sehingga banyak Partai Partai Politik untuk menimangya.
Dengan keseksian dan kecantikanya sekarang NU lagi berbenah diri untuk siap di unggah unggahi / dilamar partai politik.
Menurut salah satu Pengurus PC NU yang namanya wanti wanti untuk dirahasiakan menyampaiakan ,” sebetulnya PC NU Kota Kediri sudah membentuk tim penjaringan. Jauh hari sudah melakukan tahapan untuk menjaring nama nama Kader yang layak, untuk di siapkan menjadi Bacalon Walikota Wakil Walikota, dan hasilnya akan di Sokhehkan kepada Masyayith, namun karena banyaknya kegiatan hingga sekarang penjaringan urung dilanjutkan,” katanya.
Sementara itu NU arus bawah, menyikapi menjelang Suksesi kepimpinan Saat ini sudah banyak Stepmen dukungan Kepada Gus Ab ikut Runing Pemilukada 2024.
Salah satunya adalah Jumadi Sekretaris MWC NU Kecamatan Pesantren beserta rombongan dan pengurus Ranting Saat Silaturohim di rumah Gus Ab Selasa 16 April 2024 untuk menyampaikan sikapnya.
Jumadi saat dihubungi lewat saluran telponya kepada media menyampaikan, dukunganya kepada Gus Ab panggilan akrab KH Abu Bakar Abdul Jalil Ketua PC NU Kota Kediri. Untuk ikut Runing dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Nopember 2024. “Saya beserta Warga Nadhliyin pengurus MWC NU dan Ranting, rutin silaturohim setiap hari raya kepada Masyaytih. Termasuk di ndalem Gus Ab. Sembari berlebaran sekaligus memberi dukungan Gus Ab maju dalam Pemilukada Kota Kediri mendatang, karena selain di anggap mampu Gus Ab juga masih muda,” katanya.
Gus Ab dinilai mampu menggerakan jamiyah NU baik secara organisasi maupun cultural.
Menurut kami Gus Ab memenuhi syarat sebagai seorang pimpinan yang amanah serta mengayomi semua golongan. Beliau juga pernah menjadi anggota Dewan.
Gus Ab juga dianggap mampu mengelola birokrasi dan anggaran tuturnya.
Sedangkan Haji Muani jajaran Syuriah MWC NU lainya yang ikut dalam satu rombongan juga menguatkan dukunganya Kepada Gus Ab.” Warga NU kompak untuk memilih Gus Ab menjadi Imam / Walikota Kediri, yang selama ini kita hanya sebatas menjadi makmum saja. Saatnya Kita memimpin kota Kediri,” katanya dengan semangat ber api api. Segera kita menyampaikan surat pernyataan kepada Masyayith untuk menjaring Gus Ab menjadi Bacalon Walikota,” katanya singkat
(mid/mam)