Penderita Hipertensi Dan Diabetes Masih Tinggi, Pemkot Batu Gencarkan Screening kepada warga

Mengingat masih tingginya angka penderita Hipertensi dan diabetes yang di alami warga kota batu , pemerintah kota batu melalui dinas kesehatan berupaya terus melakukan screening (pemeriksaan dini ) kepada warga untuk mengetahui gejala dan sakit yang di alami.
Aditya Prasaja, Kepala Dinas kesehatan Kota Batu juga melakukan sosialisasi terkait apa itu hipertensi dan diabetes militus dan penangananya secara medis.
Sosialisasi sekaligus screening kesehatan kali ini dilakukan di wilayah kelurahan Temas tepatnya di masjid Ja’mi Al Muttaqien Rabu (04/06/25).
Hadir langsung dalam sosialisasi kesehatan tersebut, Walikota Batu Nurrohman dan wakilnya Heli Suyanto serta Kepala Dinas Kesehatan dan Lurah Temas.
“Sosialisasi kesehatan ini merupakan bagian dari implementasi visi misi Walikota Nurochman-Heli Suyanto untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat Kota Batu,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, Aditya Prasaja menegaskan.
Sementara itu, Walikota Batu Nurochman mengingatkan bahwa di usia lanjut usia, diabetes dan hipertensi akan sangat mudah menyerang tubuh. Untuk itu, Walikota Batu mengingatkan kepada warga yang hadir untuk selalu menjaga pola makan dan bergerak aktif setiap harinya.
Melalui Dinas Kesehatan, Walikota Batu juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang prima dengan melakukan jemput bola memberikan pemeriksaan dini atau screening agar segera bisa di obati sebelum terlambat.
Perlu di ketahui Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Penanggulangan Bencana Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu Susana Indawati sebelumnya mengatakan bahwa Kasus pengidap hipertensi dan diabetes melitus di Kota Batu masih tinggi.
“Sepanjang tahun 2024 lalu, tercatat 5.433 warga menjalani skrining dan diketahui mengidap hipertensi. Sementara 4.220 kasus diabetes melitus resmi yang tercatat oleh Dinas Kesehatan Kota Batu,” beber Susana.
Angka tersebut dinilai cukup menular karena kedua penyakit tersebut merupakan penyebab utama berbagai komplikasi kronis yang bisa berakhir pada kematian.
“Untuk itu, skrining dan sosialisasi kembali dilakukan Pemkot Batu, dalam hal ini Dinas Kesehatan, tahun ini,” imbuhnya.
“Skrining yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Batu adalah bagian dari upaya Pemerintah Kota Batu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola hidup sehat untuk mencegah penyakit degeneratif yang semakin marak,” tandasnya, menutup pembicaraan dengan awak media.
Penulis: Eko Windarto