BONDOWOSO (jatimlines.id) – Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Bondowoso pasca Pileg mulai menghangat. Sejumlah pihak mulai terang terangan bakal maju sebagai Bupati dan wakil Bupati. Bahkan tak sedikit sejumlah nama bersebaran di media sosial termasuk diantaranya adalah ketua DPRD Bondowoso yang juga ketua DPC PKB H Ahmad Dhafir.

Ketua DPC PKB Kabupaten Bondowoso,H. Ahmad Dhafir mengaku bahwa saat ini ada banyak flayer yang memosting pasangan calon Bupati dan Calon Wakil Bupati termasuk dirinya yang disandingkan dengan sejumlah politisi. Tak hanya itu, Sekretaris DPC PKB, H. Tohari juga disandingkan dengan sejumlah tokoh.

Menanggapi hal itu, Dhafir mengaku bahwa semua itu sebagai hoax belaka karena hingga saat ini, DPP PKB masih belum merekomendasi siapapun terkait siapa calon Bupati dan calon wakil Bupati tahun 2024.

Meski demikian, pihaknya akan menghormati dan mendukung, memenangkan siapapun yang akan dicalonkan oleh PKB. Dhafir juga mengatakan bahwa secara pribadi dirinya juga belum memberikan keputusan apapun terkait pencalonannya sebagai Bupati.

“Mohon d infokan bahwa flayer yang menyandingkan saya dengan orang lain itu HOAX alias tidak benar. Saya tidak pernah ada komunikasi tentang cabub cawabub, saya juga tidak tahu siapa yang bikin flayer ini. Makanya saya sampaikan itu HOAX. Bukan saya yang membuat dan bukan orang-orang saya yang membuat. Yang membuat itu tanpa se ijin saya. Perlu saya tegaskan selaku ketua partai saya tidak mungkin mendahului keputusan partai dan saya juga belum tentu nyalon” ujar Dhafir, Selasa 27 Februari 2024.

Menurut Dhafir, PKB pada Pemilu legislatif 2024 keluar sebagai partai pemenang dengan perolehan 16 kursi. PKB akan mengusung kader sendiri bahkan mungkin tanpa koalisi, siapapun yang direkomendasi partai wajib kita dukung,” katanya.

Dalam flayer yang tersebar di media sosial, Dhafir disandingkan dengan politisi PDIP, Sinung Sudrajad, sedangkan Tohari disandingkan dengan M. Saiful Bahar. Bahkan belakangan muncul lagi Dhafir disandingkan dengan politisi Golkar, Kukuh Raharjo. (Muklis)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan