Kegiatan Pengabdian Masayarakat oleh mahasiswa (PMM) menjadi wadah bagi para mahasiswa menyalurkan berbagai macam kegiatan positif pada masyarakat. PMM sendiri bertujuan untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Salah satunya yang di lakukan oleh kelompok 73 gelombang 4 dalam pengembangan Google Form.
Losari, 10 Agustus 2024. Dengan beranggotakan Ari Yohana, Marchel Dwi Ismayanti, Yoga Pratama hidayatullah, Saefana Yoni Ardhi, Achmad Akhsin Wildani. Berasal dari prodi PGSD dan prodi Manajemen. Kembali menunjukkan peran aktifnya dalam pemberdayaan masyarakat melalui kolaborasi yang inovatif, kali ini mahasiswa dari Prodi Manajemen Universitas Muhammadiyah Malang bekerja sama dengan aparat Kelurahan Losari dalam sebuah proyek pengembangan sistem administrasi berbasis Google Form untuk meningkatkan efisiensi layanan administrasi dan pelayanan masyarakat.
Proyek ini bertujuan untuk merespon tantangan yang dihadapi kelurahan Losari dalam pengelolahan data dan dokumen administrasi yang selama ini dilakukan secara manual. Dalam kolaborasi ini, mahasiswa UMM berperan sebagai pengembangan Google Form yang di desain untuk membantu aparat Kelurahan dalam mendigitalkan berbagai proses administrasi, seperti pengajuan surat domisili, surat keterangan tidak mampu, surat keterangan usaha, surat keterangan ijin keramaian, serta layanan masyarakat lainnya.
“Kami melihat potensi besar dalam penggunaan teknologi sederhana seperti Google Form untuk mempermudah dan mempercepat proses administrasi di tingkat Kelurahan,” ungkap Saefana Yoni, ketua tim pengembangan Google Form dari UMM. Dengan sistem ini, masyarakat dapat mengakses layanan kelurahan dari mana saja dan kapan saja, sehingga tidak perlu lagi datang langsung ke kantor kelurahan untuk mengurus berbagai keperluan.
Aparat Kelurahan Losari termasuk kepala Kelurahan yaitu Bapak Wawan Sudarmono, S.AP menyambut baik inisiatif ini dan mengungkapkan harapan besar terhadap pengembangan Google Form tersebut. Pengembangan ini melibatkan serangkaian kegiatan, mulai dari tahap perencanaan, pelatihan bagi staf kelurahan termasuk Ibu-ibu PKK, hingga implementasi sistem.
Selain memberikan manfaat praktis, kolaborasi ini juga menjadi ajang bagi mahasiwa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah dalam situasi nyata.
Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kelurahan lain dalam memanfaatkan teknologi sederhana untuk meningkatkan efesiensi layanan masyarakat. Mahasiwa UMM dan aparat Kelurahan Losari optimis bahwa sistem ini akan membawa perubahan signifikan dalam tata Kelola administrasi dan pelayanan masyarakat di masa mendatang.
Penulis: Ari Yohana
Editor: Schaldy