PASURUAN, 25 Juli 2025 – Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern yang kerap membuat manusia kehilangan arah, mimbar Jumat (25/7/2025) di Masjid At-Taqwa Jagalan, Kelurahan Kandangsapi, Kota Pasuruan, siang ini menyajikan sebuah renungan mendalam. Ustadz Baqir Dzakwan Fawwaza Nourdy, yang akrab disapa Ustadz Dzakwan, mengingatkan para jamaah tentang tiga pilar fundamental dalam Islam yang menjadi kunci keberhasilan hakiki: iman, ilmu, dan amal. Sebuah harmoni yang, jika terjalin sempurna, diyakini akan mengantarkan setiap Muslim pada kebaikan di dunia dan akhirat.

Dalam khutbahnya, Ustadz Dzakwan memulai dengan menegaskan bahwa “iman” adalah fondasi utama kehidupan. Mengutip Surat An-Nisa ayat 136,

يٰۤاَ يُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْۤا اٰمِنُوْا بِا للّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ وَا لْكِتٰبِ الَّذِيْ نَزَّلَ عَلٰى رَسُوْلِهٖ وَا لْكِتٰبِ الَّذِيْۤ اَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۗ وَمَنْ يَّكْفُرْ بِا للّٰهِ وَمَلٰٓئِكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖ وَا لْيَوْمِ الْاٰ خِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلٰلًاۢ بَعِيْدًا
“Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur’an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barang siapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh.”
(QS. An-Nisa’ 4: Ayat 136)

Ia mengingatkan bahwa keimanan bukan sekadar keyakinan pasif di dalam hati, melainkan sebuah komitmen yang membentuk seluruh tujuan dan orientasi hidup. Tanpa iman yang kokoh, manusia akan tersesat, kehilangan makna, dan setiap perbuatannya akan hampa nilai di mata Ilahi. Imanlah yang menjadi sumber motivasi, pendorong setiap langkah menuju kebajikan.

Pilar kedua, “ilmu”, ditekankan sebagai keharusan bagi setiap mukmin. Ustadz Dzakwan mengutip Surat Al-Mujadilah ayat 11:

يٰۤاَ يُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْۤا اِذَا قِيْلَ لَـكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَا فْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَـكُمْ ۚ وَاِ ذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَا نْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْ ۙ وَا لَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍ ۗ وَا للّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ
“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan.”
(QS. Al-Mujadilah 58: Ayat 11)

Di ayat ini menyebutkan bagaimana Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman dan berilmu.

“Kualitas keimanan seseorang akan semakin tinggi manakala ia memiliki kapasitas keilmuan yang berkualitas,” ujarnya.

1 2

Penulis: Firnas Muttaqin

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan

Selamat Hari Raya
Selamat Hari Raya Idul Fitri